Skip to main content

DAILY ACTIVITY 31 JANUARI 2019 ( ENGLISH VERSION)

Daily Report


Hello guys, today i learning about choux and eclair. It's not easy. Because the ingredients must be changed a little if you want a perfect dough.

First, boiling the milk, and disolved the butter into the milk then add hard flour and mix it until it look like a dough. And the dough didn't stick on the sauce pan

Next, mix it with mixing dough for cooling down the dough and while you mix it, add the egg slowly. Mix them until it thickened. And then the choux and eclairn are done and ready to mold on the sit pan.

Last, bake it for 200°C in 15 minutes. Then cooling it down. Make some pastry cream as a fla in the choux and eclair.
Slice the chox and add the fla. Choux is ready to eat.

Here's the recipe of choux and eclair :

Water / milk               500 gr
Butter                          250 gr
Salt                               5 gr
Bread Flour                375 gr
Eggs                              625 gr

Procedure :
1. Combine liquid , butter, and salt in a heavy sauce pan and bring to boil
2. Remove pan from heat and add the flour all at once. Stir quickly
3. Return the pan to moderate heat and stir vigorously until the dough forms a ball and pulls away from the sides of the pan
4. Transfer the dough to the bowl of a mixer. If you wish to mix bg hand, leave it in the sauce pan.
5. With the paddle attachment, mix at low speed until the dough has cooled slightly, it should be about 140°F (60°C) still very warm, but not too hot to touch
6. At medium speed, heat in egg, a little at a time, add no morenthan one - fourth of the eggs at once, and wait until each quantity is completely absorbed before adding the next. When all the eggs are absorbed, the paste is ready to use.
7. Mould the paste with pastry bag. And make the choux and eclair

Comments

Popular posts from this blog

OTHERS ( CELEBES BUFFET)

JALANGKOTE Jalangkote berasal dari kata 'jalang' yang berarti jalan dan “kote’” yang berarti berkotek-kotek atau teriak. Jalangkote’ dulunya dijajakan oleh anak kecil yang berjualan keliling dari rumah ke rumah sambil berjalan kaki. Hal inilah yang menyebabkan makanan ini disebut jalangkote. Sekilas, jajanan ini mirip dengan pastel. Perbedaannya terletak pada kulitnya. Kulit Pastel biasanya lebih tebal dibandingkan dengan jalangkote. Awalnya isian jalangkote adalah daging cincang yang ditumis bersama potongan ubi jalar putih yang dipotong kecil berbentuk dadu dan toge. Kunci kenikmatan jalangkote’ terletak pada sambalnya yang terbuat dari air cuka, air sisa tumisan isian Jalangkote ’, bawang putih, gula, cabe besar untuk memberikan warna, dan cabai kecil untuk sensasi rasa pedas. (*) PECO DOANG Peco doang adalah makanan Khas dari Sulawesi dengan bahan utama udang yang di tumbuk (bisa juga di blender) bersama dengan cabe dan kemiri lalu di seas...

Daily Activity 26 Februari 2019 ( indonesian version )

Hello guys. Welcome back lagi di my blog. And hari ini gue melanjutkan apa yang udah di prepare sebelumnya. Pertama tama gue fokusny ke beef stew, jadi daging yang sebelumnya sudah minced berbentuk dice. Di panaskan menggunakan teknik sous vide selama 90 menit kurang lebih dengan suhu 130°C. Beef nya di masukin ke dalam plastic roll yang tebal, kemudian sediakan air dalam stock pot dan memasang alat sous vide pada stock pot. Kemudian di set menggunakan mobile phone dan masukkan beef yang sudah di pres dengan plastic roll tebal lalu biarkan sampai waktu yang ditentukan.  Sambil menunggu, langsung memanaskan brown stock yang sudah jadi, sambil memblanch carrot. Kemudian mengsaute onion, carrot yang sudah di blanch, dan tomato sampai tender namun tidak gosong. Setelah brown stock siap, tambahkan ke dalam saute pan lalu mix hingga merata sambil menunggu beef. Lalu senior incharge memberitahu untuk membuat brown roux sebagai thickening agent. Tidak lama kemudian beef jadi, dan langsu...

TRAINING 4

hello foodies jumpa lagi dengan saya di blog ini, sekian lama gak posting apa apa karena libur covid-19, efeknya parah banget ya sahabat foodies. Banyak usaha yang sedang down, dan juga para pegawai pegawai banyak yang di PHK, apa lagi dibidang pariwisata dan perhotelan tentunya sangat terasa . Kita berdoa saja semoga wabah penyakit ini segera ditemukan vaksin nya yah sahabat foodies. Nah, Sekian lama saya libur dikarenakan COVID-19. Akhirnya saya dipanggil kembali untuk training bersama 3 teman saya yang lain di hotel FourPoints Makassar. Tepat hari selasa tanggal 7 Juli 2020 saya masuk kembali training di hotel Fourpoints. Banyak hal yang berubah, banyak suasana yang berubah. Suasana kitchen yang sunyi karena sedikitnya pegawai yang masih kerja di dalam. Penggunaan alat alat kitchen juga lebih di minimalisir. Standar Hygiene di Kitchen pun berubah, seperti wajib menggunakan masker / faceshield, hand glove, dan wajib mencuci tangan setiap 30 menit dan setiap sebelum melakukan sesuatu ...